SEJARAH SEKOLAH SAMPAH BANTALA ABYUDAYA
Sekolah Sampah Bantala Abyudaya didirikan pada tahun 2024 melalui kolaborasi antara PPK Ormawa Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas AKPRIND Indonesia dan Padukuhan Kroco. Inisiatif ini lahir sebagai upaya untuk mengatasi masalah pengelolaan sampah yang semakin mendesak. Di sekolah ini, masyarakat diajarkan cara memilah sampah, membuat kompos, dan mendaur ulang, serta menjadi pusat edukasi bagi pelajar tentang pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan.
Keberadaan Sekolah Sampah Bantala Abyudaya diharapkan menjadi role model dalam pendidikan lingkungan dan pengelolaan sampah. Sekolah ini melayani berbagai kalangan, termasuk para bank sampah, siswa PAUD dan TK, siswa SD, SMP, SMA, perguruan tinggi, serta masyarakat umum. Dengan meningkatnya volume dan ragam sampah, pendirian sekolah ini menjadi sangat penting. Sekolah ini bertujuan untuk mengurangi dan menangani sampah melalui edukasi yang komprehensif dan berkelanjutan.
Melalui kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan swasta, Sekolah Sampah Bantala Abyudaya berusaha memberikan kontribusi nyata dalam menciptakan lingkungan yang bersih dan masyarakat yang produktif. Edukasi yang diberikan tidak hanya meningkatkan kesadaran akan pentingnya pengelolaan sampah, tetapi juga mempromosikan praktik-praktik berkelanjutan yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, sekolah ini berperan sebagai katalisator dalam upaya mencapai lingkungan yang lebih sehat dan berkelanjutan.
Tonggak Perjalanan
-
2024
Pendirian Sekolah Sampah Bantala Abyudaya